Lidik Penganiayaan, Tangkap Sabu

Balikpapan, Humas Polsek Balikpapan Barat - Dibekuk satu, tumbuh seribu. Fenomena peredaran narkoba di Kota Beriman tak pernah kenal kata berhenti. Baru saja jajaran Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polres Balikpapan menangkap dua bandar sabu di wilayah Balikpapan Barat, kini giliran Polsek Balikpapan Barat meringkus seorang pemakai narkoba jenis sabu.

Tertangkapnya tersangka bernama Muslimin alias Yoket (29), warga Jalan Letjen Soeprapto, Kelurahan Baru Ulu, Balikpapan Barat terjadi tanpa sengaja.  Kisahnya, Selasa (22/4) malam sekira pukul 23.30 Wita, anggota Sub Unit Lidik Unit Reskrim Polsek Barat melakukan penyelidikan terhadap kasus penganiayaan di kawasan Jalan Letjen Soeprapto RT 08 Kelurahan Baru Ulu, Balikpapan Barat.

“Saat kami melakukan penyelidikan, kami melihat ada segerombolan anak muda yang sedang ngumpul di sekitar TKP, tempat kita lakukan penyelidikan,” ungkap Kapolsek Balikpapan Barat Kompol Drs Kifli S Supu didampingi Kanit Reskrim Iptu Yossi Hendrata, SH yang memimpin operasi malam itu.

Dia menyebutkan, anggota lidik melihat gelagat mencurigakan salah seorang anak muda yang sedang berkumpul, yaitu Yoket. Karena merasa curiga, akhirnya pihak kepolisian menggeledah satu per satu anak-anak muda yang sedang berkumpul di pinggir jalan itu.

“Ketika digeledah dari saku celana Yoket ditemukan satu poket sabu seberat 0,3 gram, selain itu ada uang tunai Rp100 ribu dan hp (handphone) Nokia,” terang Kanit Reskrim.

Polisi lantas mengkeler Yoket ke Mapolsek Balikpapan Barat untuk diperiksa lebih lanjut. Di depan petugas, tersangka Yoket mengaku, membeli sabu dari seseorang berinisial AB yang tinggal di kawasan Kampung Baru.

“Dia mengaku disuruh seseorang membeli sabu, dia membeli seharga Rp400 ribu dan dia mendapat upah Rp100 ribu,” ungkap Yossi. Saat ini, polisi masih melakukan pengembangan terkait pengedar sabu berinisial AB tersebut. “Masih kita kejar,” tandas perwira berpangkat dua balok di pundak ini.(balikpapanpos)