Humas Polsek Balikpapan Barat – Sehari menjelang perayaan Hari Ulang Tahun
(HUT) ke-117, Kota Balikpapan “dikado” kecelakaan beruntun yang terjadi
di tanjakan Muara Rapak samping Plaza Rapak. Yah…tragedi turunan Rapak
terulang kembali, Minggu (9/2) petang kemarin pukul 18.20 Wita.
Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa, namun kecelakaan tersebut
menelan kerugian yang cukup besar, mencapai ratusan juta rupiah.
Bagaimana tidak, tabrakan melibatkan belasan kendaraan baik roda empat
maupun roda dua yang saat itu tengah berhenti menunggu di lampu merah.
Sebuah truk fuso nomor polisi DD 9210 JB bermuatan berat besi tua,
ketika menuruni tanjakan dari arah Batu Ampar, menyeruduk 11 mobil dan 1
motor yang berhenti menunggu lampu merah Muara Rapak. Kontan saja,
kendaraan yang sedang berjejer berhamburan seperti barang mainan saat
ditabrak truk yang meluncur kencang. Jeritan ratusan orang pun membahana
membuat suasana makin mencekam.
Truk muatan besi tua itu rencananya akan menuju ke Surabaya melalui
Pelabuhan Semayang. Dari keterangan saksi mata awalnya menabrak mobil
Espas warna merah bernomor polisi KT 1424 AS hingga terputar hampir 180
derajat. “Saya nggak tau mobil mana yang duluan ditabrak, tapi
kemungkinan saya yang kedua. Setelah itu beberapa mobil lagi di depan
saya.
Saya nggak terlalu mikir masalah kecelakaan ini, saya khawatir sama
kondisi istri saya,” ujar pengemudi Espas bernama Salman. Kronologi
kejadian yang dihimpun oleh Balikpapan Pos di lokasi kejadian, peristiwa
ini menimbulkan efek domino, kendaraan saling mendorong dan terjadi
tabarakan.
Awalnya, truk melaju dari arah Km 2 menuju Rapak. Pertama kali yang
menjadi korban, ialah mobil CRV, tidak memperlambat laju truk, kemudian
menyerempet angkot yang diikuti motor Ninja. Dan akhirnya, benturan
keras mengenai bagian belakang mobil Espas, namun belum berakhir. Truk
tersebut jmasih melaju, hingga akhirnya menabrak mobil mewah merek
Lexus.
Efek domino terjadi, mobil yang saring mendorong, akhirnya saling
menjepit dan menghentikan laju truk. Namun, bukan berarti tidak ada
korban lainnya. Sebelum saling menjepit, Lexus sempat menabrak mobil
Avansa dengan plat Jakarta dan L 300. Di depannya sebuah mobil pickup
masih terdorong dan menabrak Avanza, AVP, Etios serta Rush. (Urutan
mobil sesuai dengan box) “Kendaraan saat itu padat.
Saya mau ambil kiri sudah tidak bisa, tiba-tiba ditabrak dari
belakang,” kata pengemudi L 300 Muhajir. Hal yang sama di ungkapkan oleh
pengemudi pikap warna kuning Hamzah, saat kejadian jalanan padat,
tiba-tiba saja mobilnya terdorong dari belakang dan menghantam mobil
yang ada di depannya.
Usai tabrakan terjadi supir truk yang ketakutan langsung melarikan diri
ke Mapolsek Balikpapan Utara, untuk meminta perlindungan dari
kemungkinan terjadinya amukan massa. Pengemudi truk mengaku bernama
Syamsul Huda (55) yang tercatat sebagai warga Surabaya dan seorang
kernetnya bernama Muin (40).
Syamsul mengaku bahwa truk yang dikemudikannya mengalami rem blong saat
menuruni lampu merah Rapak yang memang rawan untuk terjadinya
kecelakaan tersebut. Truk yang dikemudikan memuat besi rongsokan
tersebut dari kawasan Km 2, rencananya mengarah ke Pelabuhan Semayang
untuk pergi ke Surabaya. “Blongnya pas di depan Polsek Mas, saya sendiri
panik saat hal tersebut terjadi.
Saya nyoba semaksimal mungkin untuk menghentikan laju kendaraan. Nggak
tahu juga berapa kendaraan yang menjadi korban,” ujar Syamsul di lokasi
kejadian. Kendaraan terparah dialami oleh
mobil Espas warna merah yang dikemudikan oleh Salman, pengemudi mobil
tersebut shock atas peristiwa yang dialaminya.
Selain itu keadaan tidak beruntung dialami oleh istrinya yang bernama
Agus Susanti, dirinya mengalami luka robek pada bagian siku tangannya
dan harus mendapatkan perawatan intensif dari pihak medis. Pihak
kepolisian setempat, saat ditanya kondisi lokasi kejadian diakui, jika
saat itu kondisi lalu-lintas memang sedang padat.
Bahkan, panjang antrian kendaraan sampai di depan Mapolsek Balikpapan
Utara. “Memang padat dari siang tadi, kami sendiri baru mengetahui
peristiwa tersebut setelah warga dating melaporkan kejadian ini kepada
kami. Kami berupaya untuk membantu proses evakuasi saja, untuk proses
selanjutnya, ditangani oleh petugas Lantas Polres,” ujar salah satu
aparat Polsek Balikpapan Utara.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Balikpapan AKP Afrian
yang mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) memastikan tidak ada
korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, hanya saja ada beberapa yang luka
ringan. “Dari pengakuannya rem blong, tapi setelah kita lakukan olah
TKP truk tersebut dalam kondisi rem baik. Namun kita masih akan meminta
keterangan sejumlah saksi-saksi dan para pengemudi,” kata Afrian.
Setelah melakukan olah TKP, seluruh kendaraan yang terlibat kecelakaan
langsung dibawa ke Mapolres Balikpapan. Selain itu Afrian menambahkan,
pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) serta
saksi ahli untuk mengungkap penyebab kecelakaan. “Untuk mengungkap
penyebab kecelakaan ini kita akan berkoordinasi dengan Dishub dan saksi
ahli,” tandasnya.(Balikpapan Pos)
Posting Komentar
"Mohon Isikan Saran dan Komentar Anda, Untuk Tugas Kami ke Depan Agar Lebih Baik"