Satreskoba Polresta Balikpapan Telusuri Jaringan Koplo

BALIKPAPAN-Pengungkapan peredaran pil koplo dengan konsumen mayoritas nelayan-nelayan di kawasan Muara Jawa Kutai Kartanegara (Kukar), disinyalir para pengedar ini juga memasarkan hingga ke Balikpapan. Sehingga pihak Polsek Muara Jawa juga melakukan koordiansi dengan kepolisian di Balikpapan. 

 

 

Satreskoba Polresta Balikpapan sendiri telah mendapatkan informasi dan kini sedang melakukan penelusuran. “Penyelidikan dan penelusuran jelas kita lakukan,” ungkap Kapolresta Balikpapan AKBP A Rafik didampingi Kasatreskoba AKP Markus Sanyoto Selasa (4/5) kemarin. Ketiga pelaku berinisial AD (25), MS (27) dan SY (25) keseharianya bermukim di kawasan Muara Jawa. 

Mereka diduga kuat juga memasok ke wilayah Balikpapan Timur dan sekitarnya. Ketiganya ditangkap berikut barang bukti total 1.986, butir pil koplo siap diedarkan namun gagal karena keburu ditangkap polisi. Penagkuan tersagka, memang pembeli koplonya mayoritas warga masyarakat berprofesi sebagai nelayan, ada pula sebagai pekerja buruh. Mereka mengkomsusinya untuk menambah stamina saat beraktifitas bekerja. 

Jika mengkomsumsi pil koplo, rasa lelah tak dirasakan hingga akhirnya ketergantungan. Kapolres Kukar AKBP Dono Indarto didampingi Kapolsek Muara Jawa AKP Danang Aries dikonformasi menerangkan, ketiganya masih jalani proses pemeriksaan mendalam terkait asal pil koplo, pembeli dan lain sebagianya. “Pengembangan kita lakukan. 

Sementara barang bukti memang belum sempat terjual sebanyak 1.986 butir ini. Ketiganya mengaku baru sekali kulakan pil koplo dan menurut pengakuannya dibeli di Samarinda,” kata Danang. Satu bungkus berisi 1000 butir dibeli seharga Rp 700 ribu. Lantas, dijual eceran empat butir dengan harga Rp 10 ribu. Danang menambahkan, pihaknya belum dapat memastikan, apakah ketiga pelaku ini memasok pula ke nelayan-nelayan di kawasan Balikpapan Timur. 

Untuk diketahui, berkat informasi dari masyarak tiga pengedar ini berhasil ditangkap Minggu (2/4) malam lalu di kawasan Jalan M Hatta Gunung Timun, Muara Jawa Kukar. Penangkapan itu berawal terhadap tersangka AD dan MS. AD tertangkap tangan menyimpan koplo sebanyak 740 butir dalam kantong jaketnya, kemudian MS menyimpan 250 butir di dalam jok motor saat polisi melakukan penangkapan secara bersamaan. 

Nah, dari penangkapan AD dan MS, polisi melakukan pengembangan langsung berhasil menciduk SY di rumahnya. Saat dilakukan penggeledahan, polisi mendapati sebanyak 996 butir yang disembunyikan di pohon pisang samping rumah SY.(metrobalikpapan)