Apol Menikam Karena Terdesak

BALIKPAPAN-Tindak kriminal penikaman yang dilakukan oleh Andi alias Apol (24) terhadap Agus (25) masih dalam proses penyidikan Polsekta Balikpapan Barat. Penikaman diketahui karena tersangka Apol tak terima perlakuan Agus yang menghajar teman Apol bernama Eri (24). 

Saat kejadian di Jl 21 Januari, Kampung Baru Tengah, Balikpapan Barat, Kamis (13/5) malam sekitar pukul 22.00 Wita, Acol juga diserang oleh Agung sehingga terdesak lalu Apol balik menyerang menggunakan badik. “Saya ndak ada niat sama sekali berbuat seperti itu, saya terdesak. 

Nda mungkin saya menikam kalau saya tidak dipukul sebelumnya,” kata Apol kepada Post Metro, kemarin. Mengenai badik yang selalu ia bawa kemana-mana diakui tersangka karena sudah menjadi kebiasaan. 

Nelayan asal Kolaka Sulsel itu mengatakan bahwa saat berhadapan dengan korban yang ia pikirkan memang hanya untuk melukai agar korban tak terus menekannya. “Saya memang selalu bawa pisau. Jaga-jaga Pak. 

Waktu itu saya juga ndak ada niat lebih saya cuma mau dia nda terus serang saya,” urainya. Sakitnya hotel prodeo kini mesti dirasakan pemuda lanjang ini. Akibat perbuatannya melukai Agus, tersangka diancam hukuman lebih dari 5 tahun penjara. “Saya sangat menyesal Pak, saya menyesal dan ingin maaf kepada korban,” jawabnya. 

Sementara itu terkait nasib Agus, korban luka tikaman di lengan hingga kini masih menjalani perawatan di RS Restu Ibu. Kapolsekta Balikpapan Barat AKP M Rizal Muchtar SH SIK menerangkan bahwa pihaknya belum dapat meminta keterangan korban sebagai saksi.”Kami menunggu korban pulih,” singkat Rizal, kemarin. 

Sebagaimana diketahui, perkelahian berdarah terjadi lagi di kota ini, yakni di Jl 21 Januari, Kampung Baru Tengah, Balikpapan Barat. Tiga pemuda, Andi alias Apol (24), Agus (25) dan Eri (24), semuanya warga Jl 21 Januari RT 1, Balikpapan Barat, terlibat perkelahian seru hingga berujung penikaman. 

Dalam kejadian itu, Apol menikam Agus hingga korban roboh dan dilarikan ke RS Restu Ibu karena menderita luka tikam serius di lengan. Kejadiannya Kamis (13/5) malam sekitar pukul 22.00 Wita.(metrobalikpapan)