SELAMAT DATANG DI PUSAT INFORMASI DAN DOKUMENTASI POLSEK BALIKPAPAN BARAT, KAMI SIAP MELAYANI ANDA, APABILA ANDA MEMBUTUHKAN KAMI HUBUNGI CALL CENTER 110 ATAU (0542) 422 392 ATAU SMS HOTLINE 0852-5448-9786

Sabtu, 28 Desember 2013

Pelaku Pecah Kaca di Dor

Humas Polsek Balikpapan Barat - Kasus pecah kaca mobil dan menguras barang berharga yang tersimpan di dalamnya, perlahan mulai terungkap. Penjahat yang kerap meresahkan masyarakat Kota Beriman akhirnya berhasil diringkus anggota Unit Kejahatan dan Kekerasan (Jahtanras) Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Balikpapan.

Kendati hanya seorang tersangka, setidaknya polisi sudah punya modal untuk membongkar habis jaringan pelaku yang lainnya. Kanit Jahtanras Ipda Tumilan mengatakan, untuk menangkap tersangka yang belakangan diketahui bernama Andi Maulana (35), memang tidak mudah. Dari keterangan sejumlah saksi kasus pecah kaca di beberapa tempat, dilakukan penyelidikan mendalam.

“Akhirnya polisi mencurigai seorang tersangka dengan ciri-ciri persis yang dikatakan saksi. Dari sejumlah penyelidikan dan keterangan saksi-saksi, kita mencurigai seorang tersangka ini (Andi Maulana, Red),” ujar Ipda Tumilan.

Anggota Jahtanras yang sudah mengetahui ciri-ciri pelaku tersebut lantas melakukan pengintaian.  Selasa (17/12) lalu, polisi mencurigai pelaku ingin berakasi di Bank Mandiri Balikpapan Baru. Saat itu ada seseorang yang keluar dari bank dan pelaku yang jumlahnya lebih dari satu orang tersebut mengikuti dari belakang.

“Calon korbannya itu baru keluar dari bank dan para pelaku ini membuntutinya dari belakang. Salah satu pelaku itu ciri-cirinya sama persis seperti keterangan saksi-saksi,” ungkap Tumilan.

Saat itu, korban nasabah bank yang diduga baru mengambil uang sudah masuk ke dalam mobil. Di belakangnnya, pelaku mengikuti menggunakan sepeda motor. Niat pelaku jelas, mengincar uang nasabah ketika berhenti di suatu tempat. Melihat pelaku yang sudah menjadi target operasi, anggota Jatanras yang mengenakan pakaian preman langsung melakukan penyergapan dan menangkap pelaku.

Apes, Andi Maulana yang tercatat sebagai warga Kariangau, Balikpapan Barat berhasil diciduk. Namun saat dilakukan penangkapan, tersangka Andi sempat melakukan perlawanan. “Saat ditangkap tersangka ini berontak dan berteriak rampok, seakan-akan dia yang sedang dirampok, padahal dia pelakunya,” beber Tumilan.

Tersangka Andi yang memberontak untuk melarikan diri langsung menendang mobil milik anggota Jatanras. Tidak mau kehilangan buruannya, akhirnya polisi  sempat memberikan tembakan peringatan. Alih-laih suara letusan itu digubris, tersangka Andi malah terus berlari menghindari kejaran polisi. Doorrr…Doorrr… Polisi akhirnya kembali mengeluarkan tembakan, kali ini timah panas bersarang di kaki sebelah kanan tersangka.

Usai dilumpuhkan, sesuai prosedur, polisi langsung membawa tersangka ke rumah sakit. Saat dilakukan penggeledahan polisi menemukan kunci leter T yang diakuinya digunakan untuk memecah kaca mobil para korbannya. “Saat digeledah kita temukan kunci leter T di dalam kantong celana tersangka. Dari pengakuannya kunci tersebut digunakan untuk melakukan aksi pecah kaca mobil,” terang perwira berpangkat satu balok di pundak ini.

Dihadapan polisi, tersangka Andi mengaku baru dua kali terlibat dalam aksi pecah kaca mobil. Setiap melakukan aksi pencurian dengan pemberatan (curat), Andi mengaku tidak sendiri. Dia selalu bersama dua orang pelaku lainnya yang hingga saat ini masih jadi burononan pihak kepolisian. “Pelaku lainnya masih kita kejar,” pungkas Ipda Tumilan.(balikpapanpos)

Posting Komentar


"Mohon Isikan Saran dan Komentar Anda, Untuk Tugas Kami ke Depan Agar Lebih Baik"