SELAMAT DATANG DI PUSAT INFORMASI DAN DOKUMENTASI POLSEK BALIKPAPAN BARAT, KAMI SIAP MELAYANI ANDA, APABILA ANDA MEMBUTUHKAN KAMI HUBUNGI CALL CENTER 110 ATAU (0542) 422 392 ATAU SMS HOTLINE 0852-5448-9786

Kamis, 19 Juli 2012

Mencuri Untuk Ongkos Ke Palu

Balikpapan Barat, Berdalih butuh uang untuk ongkos ke Palu Sulawesi Barat, Sopyan alias Bayi (34) warga Jalan Al Falah Rt. 33 No. 30 Kelurahan Baru Ilir Balikpapan Barat nekat mencuri sebuah tas yang ditaruh didalam mobil saat ditinggal pemiliknya saat belanja.

Kejadian tersebut menimpa Kritina (59), ibu rumah tangga yang tinggal di Jl. Gn Polisi Rt. 67 No. 56 Kel. Muara Rapak Balikpapan Utara, pada hari Rabu (18/07) sekitar pukul 14.30 wita di Jalan Pandan Sari Balikpapan Barat tepatnya didepan Masjid Manuntung Pandan Sari.

Pada saat itu korban sedang memarkir mobilnya dalam keadaan tidak terkunci untuk membeli kue di salah satu Warung di Depan Masjid Manuntung, karena pada saat itu penjual kue langganan korban belum buka, korban kembali menuju ke mobilnya.

Dan saat itulah korban baru mengetahui kalau tas miliknya yang ditaruh di samping jok kemudi diambil oleh pelaku dari Pembantu Korban yang bernama Yuliana (19) yang kebetulan pada saat pelaku mengambil tas, Yuliana berada didalam mobil dan melihat  pelaku mengambil tas tersebut.

"Saya baru mengetahui kalau tas saya hilang dari Yuliana, yang mana Yuliana mengatakan kalau tasnya diambil oleh seorang laki-laki, karena dikiranya teman saya makanya dia tidak melarang atapun curiga dengan orang tersebut," ungkap Kristina.

"Maklum saja Pak, dia (yuliana) baru saja saya jemput dari kampung dan dia belum tahu dan kenal daerah sini," ungkap Kristina saat melapor Ke Unit SPK Polsek Balikpapan Barat.

Sesaat setelah tasnya hilang, Kristina sedikit merasa shock dengan kejadian yang menimpanya itu. Akan tetapi Kristina merasa lega karena tidak jauh dari tempat kejadian ada sekumpulan orang yang sedang memukuli seorang laki-laki, dan ternyata laki-laki tersebut pelaku yang mengambil tas dari dalam mobilnya.

Untung pada saat itu petugas Kepolisian dari Polsek Balikpapan Barat datang lebih cepat ke Tempat kejadian dan berhasil mengamankan Pelaku dari amukan massa. Tanpa berlama-lama Petugas Polsek Balikpapan Barat langsung membawa pelaku Sopyan ke Kantor Polsek Balikpapan Barat.

Pada saat diperiksa di Kantor Polsek Balikpapan Barat, pelaku Sopyan mengaku sebelum mengambil tas tersebut pelaku sudah berada di tempat kejadian dan pada saat melihat seorang perempuan yang keluar dari mobil dan tidak mengunci mobilnya, pelaku langsung mendekat ke mobil tersebut, dan tanpa berlama-lama pelaku langsung membuka pintu dan mengambil tas yang ada di mobil tersebut.

"Saya melihat ada perempuan yang turun dari mobilnya tanpa mengunci pintu dan saya langsung mendekati mobil lalu saya membuka pintunya dan saya mengambil tas yang ada di dalam mobil tersebut," ungkap Sopyan.

"Saat saya membawa tas tersebut ada tukang parkir yang melihat dan kemudian saya diteriaki maling dan tidak lama kemudian datang beberapa orang yang memukuli saya beramai-ramai," tambah laki-laki yang juga biasa dipanggil Bayi ini.

Menurut Kapolsek Balikpapan Barat AKP Dandy Ario Yustiawan, modus tersangka sebelum melakukan aksinya, tersangka melihat-lihat untuk mencari korban yang akan dijadikan sasaran, dalam hal ini tersangka mencari sasaran mobil yang ditinggal oleh pemiliknya kemudian mengasak barang-barang berharga yang ada di mobil tersebut.

"Saat pemilik meninggalkan mobilnya, tersangka mendekati mobil dan berusaha membuka pintu mobilnya, kalau pintunya dalam keadaan terkunci tersangka akan membukanya dengan menggunakan kunci T dan setelah berhasil pelaku mengambil barang-barang yang berharga di dalam mobil tersebut, dan kebetulan kemarin ada orang yang melihat dan tersangka berhasil dibekuk" kata Kapolsek.

Dari tangan tersangka, petugas menyita barangbukti berupa satu buah tas milik Korban yang berisi dompet yang berisi uang sekitar Rp 1 juta dan handphone Nokia, kerugian yang ditaksir semuanya senilai Rp 4 juta.

Pengakuan tersangka kepada petugas, pelaku baru satu kali melakukan aksi pencurian tersebut. "Menurut pengakuannya tersangka baru satu kali melakukan aksinya tersebut dan tersangka mengaku kalau tersangka butuh uang untuk ongkos ke Palu, akan tetapi kita tidak langsung percaya dan akan kita kembangkan lagi karena pada saat ditangkap dari tangan tersangka berhasil diamankan satu buah kunci T," tutup Kapolsek. (humas_barat)